Monkey Couple’s Diary : Assistant or Housekeeper?? (Part 1)

Author : Hikachovy

Title : Monkey Couple’s Diary : Assistant or Housekeeper

Genre : Romantic, Humor, Friendship

Type  : Continue

“Mwo?” rae membelalakan mata lebar-lebar seolah tidak percaya dengan pendengarannya sendiri.

“Mwo apanya? Hal yang wajar kan kalau aku mengenalkan kekasihku pada mereka. Lagipula banyak yang penasaran dengan penampakanmu” jawab eunhyuk asal.

“penampakan apa? Memangnya aku ini setan!” sungut rae tak terima mendengar kata penampakan dari mulut kekasihnya itu.

“kau ini memang bukan setan, tapi monkey cilik yang gila! Kajja~ mereka pasti sudah menunggu kita.” Tanpa ijin, eunhyuk langsung menarik tangan rae untuk masuk ke dalam mobil.

“yak! Tunggu! Kau bilang kita akan jalan-jalan kan? Tapi kenapa sekarang tiba-tiba malah mengajakku ke dorm suju??? Andwee~ aku belum menyiapkan jantung cadangan!” sergah rae berusaha untuk melawan tarikan eunhyuk. Bagaimana nasib jantungnya kalau dia tiba-tiba bertemu dengan 9 manusia menyilaukan dalam waktu yang bersamaan? Sekuat mungkin rae mencoba melepaskan diri dari cengkraman tangan eunhyuk.

“kau pikir mereka itu apa? Ayo cepat masuk sebelum ada yang mengira kalau aku ini seorang dancing machine terkenal se-Asia” eunhyuk semakin mengeratkan pegangan tangannya dan berusaha untuk membuat rae memasuki mobil.

“andweee~ yak! Dibanding seorang dancing machine, kau lebih terlihat seperti seorang penculik mesum!” teriak rae polos.

Baru saja rae mengucapkan kalimat itu, seorang satpam tiba-tiba menghampiri mereka dan langsung menarik tubuh eunhyuk kasar. Refleks, eunhyuk melepaskan cengkraman tangannya pada tangan rae, dan langsung terkesiap kaget begitu melihat satpam tersebut memelototinya. “siapa kau?” seru satpam tersebut.

“a..apa? aku? A..aaku.. artis” jawab eunhyuk terbata-bata. Dia benar-benar kaget di todong  dengan pertanyaan yang tiba-tiba seperti itu.

“mana ada artis yang berpenampilan seperti ini? Kau ini pencuri hah? Ikut aku ke kantor” ucap satpam tersebut sambil menarik tangan eunhyuk dengan paksa.

penampilan eunhyuk saat ini yang menggunakan topi, kaca mata hitam, plus masker yang hampir menutupi wajahnya, memang jauh lebih pantas dianggap pencuri dibandingkan seorang artis. Ha ha ha

Rae tak kuat menahan tawanya saat melihat eunhyuk yang digiring satpam dengan paksa. Tapi bukannya mencegah satpam itu, rae malah langsung kabur meninggalkan pelataran parkir, menuju kamar apartemennya.

“selamat bersenang-senang Lee hyuk Jae~” gumam rae sambil tertawa

= = = =

Bukk!! Bbukkk!!

“aigoo~ bunyi apa itu?” rae menggeliat dengan malas begitu mendengar suara dentuman yang cukup keras dari arah pintu masuk apartemennya. Perlahan dia bangun dari kasur dan berjalan ke arah pintu.

“Han Rae Eun!! Buka pintunya!! Kau ingin kubunuh hah?” teriak seorang laki-laki dari luar. Rae terkesiap kaget begitu mendengar teriakan laki-laki tersebut. Dari suaranya saja, rae sudah tau kalau laki-laki yang sedang mengamuk itu pasti eunhyuk.

“apa yang harus kulakukan?” gumam rae cemas.

“yak! Kami tau kau ada di dalam” teriak laki-laki lainnya.

Tunggu, kami? Jadi monyet mesum itu tidak sendirian begitu? Dan… suara siapa itu tadi?

Rae semakin takut saja membayangkan jangan-jangan eunhyuk mengamuk membawa preman atau..

“disini tidak ada siapa-siapa~!!” teriak rae spontan. *gubraakk*

= = = =

“kau mau mencelakaiku hah?” teriak eunhyuk

Sekarang, di dorm rae sudah ramai dengan teriakan yang saling bersahutan (?) dari para member suju. karena insiden penangkapan tiba-tiba itu, eunhyuk terpaksa memanggil semua member suju untuk meyakinkan pada satpam yang menangkapnya, kalau dia memang artis, bukannya pencuri seperti dugaan si satpam. Hal itu terpaksa dilakukan karena satpam tersebut memang tidak mengenal Super Junior Eunhyuk, dia hanya kenal nama super junior tapi tidak tau siapa itu eunhyuk. *dezig* *tabok satpam*

Rae sekarang hanya duduk lemas sambil berusaha menenangkan detakan jantungnya yang semakin memburu. Ia hanya melongo memperhatikan wajah pria-pria yang ada dihadapannya. Bukan karena dia takut atau merasa bersalah, tapi lebih dari itu. dia benar-benar terpukau dengan pemandangan yang ada di hadapannya kini. 9 member suju mengelilinginya! Benar-benar patut untuk diabadikan!

“yak! Kau mendengar kami tidak???” teriak heecul penuh emosi

Rae cukup tersentak kaget mendengar teriakan heechul, tapi sedetik kemudian dia memperhatikan wajah heecul dengan seksama. Mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki.  “kau tampan juga oppa” jawabnya dengan wajah yang berbinar.

Ucapan rae tersebut cukup membuat semua member terbelalak kaget. Mereka heran, bagaimana mungkin ada wanita yang masih sempat-sempatnya mengagumi ketampanan seseorang yang sedang marah-marah padanya? Sementara heechul? Sesaat dia memang sempat kaget, tapi setelahnya dia malah jadi salah tingkah dan tersenyum tidak jelas karena ucapan rae tersebut.

“baiklah, kau kumaafkan karena telah mengakui ketampananku.” Ucap heecul yang langsung dipelototi semua member terutama eunhyuk.

Melihat dipelototi seperti itu, heecul hanya mengendikkan bahu dan dengan santai berkata, “mau bagaimana lagi? Aku tidak bisa apa-apa kalau sudah menghadapi wanita yang mengagumi ketampananku.”

“ah~ oppa, selain tampan kau juga ternyata sangat baik hati.” ujar rae dengan wajah kagum yang semakin dibuat-buat membuat heechul semakin salah tingkah.

“Yak! Jangan senang dulu, yang memaafkanmu itu heechul, bukan kami.” Ucap leeteuk tegas pada rae yang langsung membuat hati rae mencelos. Sesaat dia berharap semua member mau memaafkan kesalahan yang dia anggap sepele.

Rae menatap leeteuk, “leeteuk oppa, bagaimana bisa wajahmu sangat menyilaukan?” Tanya rae dengan wajah kagum yang dibuat-buat.

“ti-dak a-kan ber-pe-nga-ruh!!” ucap leeteuk penuh penekanan

Wajah rae beralih ke donghae, “hae oppa, kau benar-benar tampan! Tidak salah aku mengagumimu dari pertama kali mengenal super junior.”

“benarkah? Kau mengagumiku dari awal suju debut?” Tanya donghae semangat dengan mata yang berbinar-binar hampir menitikkan air mata.

Rae langsung mengangguk penuh semangat. Lalu dia beralih menatap ryeowook. “wookie oppa~ bagaimana  bisa kau begitu imut seperti itu? aku benar-benar menyukaimu.” Ucap rae dengan penuh semangat.

“ah~ kau membuatku malu saja.” Balas ryeowook dengan wajah yang tersipu.

Rae tersenyum melihat ekspresi ryeowook. Pandangannya lalu beralih ke sungmin. “sungmin oppa~ kau jauh lebih menggemaskan jika dilihat langsung seperti ini. Kau lebih dari sekedar tampan! Melihat wajahmu membuatku meleleh saja.” Ujar rae dengan ekspresi seperti melihat makanan yang menggiurkan (?)

Baru saja rae akan membuka mulut lagi, eunhyuk sudah menghampirinya dan menjitak kepala rae keras. “bahkan di depanku kau berani memuji pria lain hah?” serunya kesal

“woaaaah~ uri monkey juga tak kalah tampan dari yang lain kooooo” ucap rae tidak mempedulikan kekesalan eunhyuk.

“jadi sebenarnya  yang kau sukai dan kau anggap paling tampan itu siapa hah?” Tanya heechul penuh emosi melihat tingkah Rae yang memuji sana-sini.

“ehehehe… semua yang mau memaafkanku aku anggap paling tampan dan paliiiiiiiiing aku suka.” Jawab rae sambil mengedipkan matanya dengan lebay.

Bukkk… buuukkkk.., baaaakkk.. baaakkk.. buukkbaakkk.. jdeeerrr*busett suara apaan tuh?*

Tanpa aba-aba dan perintah siapapun, semua member serempak melemparkan semua barang yang ada di dekat mereka ke arah Rae. *sadisnya T_T* mulai dari bantal, guling, gelas plastik, buku, majalah, Koran, pensil, sampai payung (?) saling berterbangan menuju satu arah yang sama. RAE!

= = = = = =

Rae POV

Hiks.. ketampanan tidak menjamin kalau mereka baik hati. kenapa aku bisa menyukai mahluk-mahluk abnormal seperti mereka??? T______T

“sudahlah, jangan merengut seperti itu. badanmu belum ada yang patah-patah atau rusak kan?”

Apa-apaan dia? Apa harus patah-patah dulu baru aku boleh sedih? Kekasih macam apa dia? Dasar Lee Hyuk Jae bodoh!

“hei.. sudahlah.. jangan cemberut seperti itu. kami kan tidak sengaja rae~ya” ucap donghae oppa sambil menyunggingkan senyum tanpa dosanya.

“aigo~ apakah menganiaya keroyokan secara serempak bisa masuk kategori ke-tidak-sengaja-an? Kalian benar-benar menyebalkan..” aku semakin merengut kesal dan bahkan hampir menangis.

“memangnya kau tidak menyebalkan hah? Membiarkan aku kelimpungan sendiri dikeroyok satpam. Ck! Sesama orang menyebalkan harus saling memaapkan.”

Hehe.. benar juga ya ucapan monkey gila ini? Aku bahkan lupa sudah melakukan tindakan menyebalkan sesadis itu pada pacarku sendiri. Hohoho baiklah untuk kali ini aku anggap impas!! XD

“baiklah aku maapkan kalian.” Ucapku akhirnya.

“kapan kami minta maap padamu??.” Balas mereka semua serempak.

“aigooo..”

Duasaarr!! Sudah untung kumaapkan. Masih saja mereka cari ribut hah? Baru saja aku akan membalas ucapan mereka, tiba-tiba leeteuk oppa sudah menyela dengan mengatakan hal yang cukup membuat aku shock!

“sudahlah rae~ya. Kalau dilihat dari kronologisnya, jelas ini semua kesalahanmu kan? Dan untuk menebus semua huru-hara yang kau timbulkan itu, kau harus bertanggung jawab. Dan bentuk tanggung jawab yang harus kau lakukan adalah…..”

Leeteuk oppa diam sesaat, lalu memandang semua member dengan penuh arti. Aigo~! Apa sebenarnya yang mereka rencanakan?

“bentuk tanggung jawab yang harus kau lakukan adalah…..” lanjut Leeteuk oppa lagi.

“Kau harus menjadi asisten pribadi kami selama satu minggu!” sambung semua member serempak.

“EEEEEEEHHHHH?????????”

= = = = = = =

Daaaaann……..

Disinilah aku sekarang. (=.=) hanya karena kelakuan bodohku yang membiarkan seorang Lee hyuk Jae ditangkap satpam yang tidak mengenali nama bahkan wajah yang dia bangga-banggakan, aku terdampar di dorm Super Junior. Haaaah~ entah apakah aku harus senang atau sedih menerima nasib ku ini. Gila saja! Jadi asisten 9 member selama satu minggu? Bagus sekali! Setelah tugasku selesai, aku jamin jantungku sudah harus diganti dengan jantung anti pria menyilaukan (?) bagaimana caranya membuat jantungku tetap berdetak untuk satu minggu kedepan? Hiks…

“rae~ya kau tidur dikamarku ya.” Ujar Eunhyuk memecahkan lamunanku.

“ne.” jawabku asal. “MWOOOOO??????” teriakku sedetik kemudian membuat semua member yang sedang berkumpul di ruang tv menutup kuping mereka masing-masing.

Duuuukk! Leeteuk oppa langsung melempar bantal ke arah Eunhyuk setelah mendengar teriakanku barusan.

“yak! Hyung. Sakiiit!” eunhyuk mengelus kepalanya yang baru terkena hantaman bantal terbang hasil karya leeteuk oppa. “yang berteriak itu kan dia! Bukan aku.” Omelnya kesal sambil mendelik tajam padaku.

“tapi karena ucapanmu, dia jadi berteriak! Nikahi dulu dia dengan sah, baru mengajaknya tidur bersama.” Balas leeteuk oppa garang.

Ucapan leeteuk oppa memang benar-benar tepat sasaran. Aku menganggukkan kepala dengan semangat, lalu membentuk tanda hati di atas kepalaku dengan tangan. “Oppa saranghaeee~” teriakku pada leeteuk oppa.

Pletak! Monkey gila ini menjitak kepalaku dengan cukup keras. “OPPA! Sejak kapan kau jadi hobi menjitak kepalaku?” amukku padanya.

“sejak otakmu yang gila ini semakin eror.” Omelnya kesal. “kau hanya boleh mengatakan kata saranghae hanya padaku!! Hanya untukku!!  Arraseo?” lanjutnya sambil menyentil dahiku pelan dan menekankan kata arrasseo dengan nada memerintah yang menyebalkan.

“dan kapan aku mengajak kau untuk tidur denganku? Ke-yadong-an ku ini ada batasnya, kau tau?” lanjutnya yang langsung membuat semua member melongo menatap ke arah eunhyuk.

“sampai mana batasan ke-yadong-an mu hyuk~ah? Perasaan dari yadong tingkat dasar sampai professional sudah pernah kau lakukan.” Ujar heecul oppa asal..

“dan rae~ya, kau benar-benar harus berhati-hati dengannya.” Sambung hae oppa.

“yak!! Kalian kira aku ini se-yadong apa???!!” bentak eunhyuk kesal. Dia mencoba untuk mengendalikan emosinya dengan menghela napas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan. “aku menyuruhnya untuk tidur dikamarku bukan berarti aku mengajaknya tidur bersama kan? Ck! Jinjja!” eunhyuk lalu melengos pergi meninggalkan kami semua yang masih ter-bengong-bengong mendengar teriakannya. Dia lalu masuk ke kamarnya dan membanting pintu keras.

“kenapa dia jadi emosi begitu? Bukankah sebelumnya dia memang selalu dikatai yadong? Ckck” ujar heechul heran.

“yaaaa.. hyung masa hal ini saja kau tidak tau? Apalagi alasan laki-laki marah kalau bukan karena seorang wanita.” Balas hae oppa sok bijak.

“maksud oppa apa?” tanyaku heran. Di ruangan ini yang berjenis kelamin wanita kan hanya aku! Memangnya apa yang sudah aku lakukan sampai dia marah?

“ckckc.. dia itu tidak ingin terlihat buruk didepanmu rae~ya. Sudah cepat sana temui dia.” Ucap donghae santai.

“kenapa harus aku?”

“karena kau kekasihnya. Apa lagi?”

“tapi yang membuat dia marah kan bukan aku!” sergahku ngotot

“disaat seorang pria sedang emosi, hanya kekasihnya lah yang bisa meredakan semua emosinya. Sudah cepat sana!”

“cih, ajaran macam apa itu? jelas-jelas kalian yang membuatnya marah!” sungutku kesal. Tapi tak urung aku pun menuruti perintah hae oppa. Dengan sedikit takut, aku menghampiri kamarnya yang tertutup rapat. Aish! Nyawaku benar-benar dalam bahaya sekarang! ><

= = = =

Kuketuk pintunya pelan. “oppa, aku boleh masuk kah?” tanyaku hati-hati

“hmmmm.. masuklah kalau kau tidak takut” jawabnya jutek.

Aigo! Sabar rae.. sabar… >< aku tarik kenop pintu sampai pintu kamarnya terbuka. Sesaat sebelum masuk aku mendelik tajam pada semua member yang memperhatikanku dari tadi. dasar!

Kulihat dia berbaring di kasur sambil membenamkan wajahnya di bawah bantal. Benar-benar kekanakkan!! Aku duduk disampingnya sambil memegang tangannya lembut. *brb muntah dulu*

“gwenchana?” tanyaku pelan.

“hmmm…” jawabnya acuh

“kenapa mesti begitu marah. Mereka kan hanya bercanda oppa.”

“hmmm…..” balasnya lagi. Masih dengan sikap acuh.

Zzzzzzz.. sekali lagi aku mengatakan sesuatu dan dia membalasnya dengan kata ‘hmmm’ kugigit semua jarinya! Lihat saja…

“oppa, kau marah seperti ini benar-benar menandakan kalau kau masih kekanakkan, kau tau?”

“hmmm…..” balasnya lagi, masih dengan wajah yang ditutupi bantal dan dengan sikapnya yang cuek.

Baiklah, aku sudah memperingatkanmu lee hyuk jae-ssi. Tangannya yang dari tadi kupegang dengan lembut, langsung ku tarik ke atas dan kumasukkan semua jari tangannya ke dalam mulutku dengan satu gerakan cepat (?). belum sempat dia menyadari apa yang aku lakukan, aku langsung menggigit semua jari yang sudah terkumpul di mulutku dengan cukup keras. GRAAUUKK~!!

“AWWWWWWWW~! Yaaaaakkk!!” dia langsung bangun dari tidurnya dan langsung menjerit kencang. Sementara satu tangannya masih mendekam dengan baik di dalam mulutku. Dia berusaha untuk melepaskan tangannya sekuat tenaga. Hohoho mau melawanku ya? Aku gigit lagi semua jarinya dengan lebih keras dari yang pertama lalu aku lepaskan secepatnya, membuat badannya sedikit oleng dan langsung terjungkang ke belakang. Hahahahaha XD

“heei! Kalian!! Apa yang kalian lakukan hah?” teriak leeteuk oppa khawatir. Apa karena teriakan monyet gila ini ya? Wkwkwk

“semua masih aman terkendali oppa.!” Teriakku menenangkan mereka. Beberapa detik setelahnya, aku mendengar suara lega dari oppadeul dan mereka langsung berhenti menggedor pintu. Tampaknya mereka semua memang mudah dibohongi. Hahaha

“kau gila!!” umpat eunhyuk oppa sambil memegang tangannya yang kugigit barusan.

“salah sendiri kau mengabaikan omonganku.” Balasku cuek.

Melihatnya yang kesakitan seperti itu, benar-benar membuatku tidak tega. Apa gigitanku menyakitkan ya? .____. Karena dari tadi kulihat, dia tidak berhenti meringis kesakitan sambil memegangi tangannya yang ada tanda gigiku. Hmpf.

Selama beberapa menit aku dan dia sibuk dengan kegiatan masing-masing. dia sibuk memandangi tangannya dengan prihatin, sedangkan aku sibuk memandangi wajah prihatinnya yang sedang memandangi tangannya… hahahaha

Perlahan, aku berjalan mendekatinya yang sekarang sedang duduk di pojok ruangan. aku duduk menghadapnya dan menarik tangannya pelan. Sesaat dia sempat menarik tangannya kaget, tapi melihat tatapan tajam dariku, dia akhirnya pasrah dan membiarkan aku untuk memegang tangannya tersebut.

“apa sakit?” tanyaku sambil tersenyum. berusaha sekuat mungkin untuk tidak tertawa.

“masih berani bertanya begitu, heh?” jawabnya ketus.

“hehehe… mianhe. Salah sendiri kau mengacuhkanku.” Aku mengembungkan pipiku kesal. “berjanjilah untuk jangan pernah lagi mengacuhkanku, arachi? Aku tidak suka kalau ucapanku hanya direspon dengan satu kata!! hmmm dan hmmmm” lanjutku padanya.

“dan berjanjilah untuk tidak lagi menggigit semua tanganku saat kau kesal!” rajuknya

“ck! Ini benar-benar sakit.. kau tau?” lanjutnya kesal

“mianhe” balasku sambil menunjukkan tanda V padanya.

“hmm.. mianhe juga karena sudah mengacuhkanmu. Aku tadi hanya kesal saja saat semua orang memojokanku.” Ucapnya dengan wajah yang tertunduk…. Malu? Aigo~ lucu sekali ekspresi malunya itu.

“oppa percayalah, mau orang lain berkata apapun. Aku akan tetap mempercayaimu. Orang bilang yadong, dan kau bilang tidak! Pasti jawaban pertama yang akan aku percaya.”

Mendengar ucapanku, dia langsung mengangkat wajahnya dan menatapku tajam,  “kaaauuu..!”

“aaaaaa~~!!!!! Opp….ppaaaa… aaaa…mmmppuu…nnnn!” aku hampir kehabisan napas begitu Eunhyuk mencekikku tiba-tiba karena mendengar ucapanku.

Aish! Belum satu hari aku tinggal disini sudah mendapatkan penyiksaan! Bagaimana nasibku 7 hari kedepan??????!!!!!!

 

TBC

a/n :: HA HA HA HA aneh yaah? yaudah ga usah komen ^^v

ini epep makin abal2 dan tidak berkualitas aja .___. ide awalnya sebenernya bukan ini. hiks ga tau kenapa pas di edit2 malah jadi cerita ginian (?) maapkan klo mengganggu pemandangan~~ it’s just for fun… huehehhehehe XD lagian bikinnya pas lagi kangen kunyuk jadi wajar aja klo amburadul.. *apa hubungannya coba?* =o=

15 tanggapan untuk “Monkey Couple’s Diary : Assistant or Housekeeper?? (Part 1)”

  1. uaahh,,,,first-kah,,???hehe,,seneng’n,,,
    gokil author,bner2 gokil,,,part slanjut’n jgn lama2 y,,
    kalo pacar eunhyuk oppa ntar’n bner org yg kyak bgini,pasti tiap ktemu ada pasar dadakn d situ,,brantem mulu siy,,,wkwk,,

  2. ahahahahahaha bsa d byngn gmna tngan nyuk oppa klo d gigit..huahahahahahahahahaha
    sumpah psti klo chingu ku bca ni dy pasti bkal ktwa kya org kesetanan dh kya nelen speaker,mercon,toa and sjenisny hahahaha mian sya b’cnda hahahahahaha tp bneran hahahahahaha
    hey chingu kau hrus bca yg stu ni hahahahahahaha
    bwt author ak tnggu lnjtanny p jngan lma2 y d postny hehehehe

    1. omo! ga cape tuh ketawa mulu? .______.
      siip!! aq lagi ngetik part 2 nya.. klo ga malam ini mungkin lusa aq kirim lanjutannya… heheheh
      ayo!! ayo!! suruh yang lain baca~~ *plak! malah nyuruh promosi* kekeke
      btw, makasih dah baca ya~ 😀

  3. Wuuaahhh.. Lucu!!
    Gokil banget..nget..nget.. Muahahaha*ketawa gaje ala chef Key
    XD
    Lanjuut thor!! XD ASAP yo..

  4. ahaha… baru kli ini bca ff suju. Keren…
    ada sambungannya ya?
    Pasti keren juga.
    Oh, ya, aku reader baru. ^^

  5. Wuah, seru bgt, dtunggu lanjutan.a..
    Eh, ni epep da crt sblm’a? Boleh mnt link’a…

Tinggalkan Balasan ke hyukjae Batalkan balasan